
PRODUCT OVERVIEW
Sebetulnya sudah sejak zaman awal sebagai mahasiswa dulu, Ferry jatuh cinta kepada Yulia. Rumah orangtua Yulia terletak tepat di muka rumah tempat ia menyewa kamar. Setiap hari ia dapat melihat Yulia dari jendela kamar sewaannya itu. Namun, ia tak pernah mempunyai keberanian untuk mengatakannya. Ia menyadari kekurangan-kekurangannya. Apalagi ada sekian banyaknya pemuda hebat yang mengitari Yulia yang jelita itu. Dan Ferry tak mau bersaing cinta.
Padahal, jauh di relung batin Yulia pun ada sepercik nyala yang ditujukan kepada Ferry. Tetapi karena tampaknya Ferry hanya menebarkan sifat persahabatan dalam hubungan mereka berdua, maka Yulia pun lalu menolehkan kepalanya kepada Bram, sepupu Ferry. Dua tahun mereka berpacaran, dan akhirnya menikah.
Tetapi tahun-tahun yang berlalu di dalam pernikahan Bram dan Yulia menunjukkan tanda-tanda bahwa mereka berdua telah salah langkah. Bram tidaklah semanis dan sehangat di masa pacaran. Dan Yulia juga menyadari bahwa pilihannya atas diri Bram adalah karena melihat Ferry.
Persoalan muncul ketika Ferry diajak oleh Bram tinggal bersama di rumahnya. Sebab pada saat itulah cinta Ferry kepada Yulia yang sebenarnya nyaris ditenggelamkan ke dalam lorong hatinya, muncul kembali tatkala lelaki itu melihat perlakuan Bram yang sewenang-wenang terhadap sang istri itu. Ia tidak rela melihat penderitaan Yulia. Ia ingin membahagiakan perempuan itu dan menghapus air matanya.
Namun sayang, tidak ada wadah baginya untuk meramu cinta itu. Sebab ia mempunyai prinsip hidup untuk tidak membiarkan dirinya menjadi orang ketiga dalam suatu hubungan pernikahan.
Tetapi, bagaimanakah kalau orang ketiga yang muncul itu bukan dirinya melainkan seorang janda muda yang cantik, hangat, lincah, dan menarik?
Padahal, jauh di relung batin Yulia pun ada sepercik nyala yang ditujukan kepada Ferry. Tetapi karena tampaknya Ferry hanya menebarkan sifat persahabatan dalam hubungan mereka berdua, maka Yulia pun lalu menolehkan kepalanya kepada Bram, sepupu Ferry. Dua tahun mereka berpacaran, dan akhirnya menikah.
Tetapi tahun-tahun yang berlalu di dalam pernikahan Bram dan Yulia menunjukkan tanda-tanda bahwa mereka berdua telah salah langkah. Bram tidaklah semanis dan sehangat di masa pacaran. Dan Yulia juga menyadari bahwa pilihannya atas diri Bram adalah karena melihat Ferry.
Persoalan muncul ketika Ferry diajak oleh Bram tinggal bersama di rumahnya. Sebab pada saat itulah cinta Ferry kepada Yulia yang sebenarnya nyaris ditenggelamkan ke dalam lorong hatinya, muncul kembali tatkala lelaki itu melihat perlakuan Bram yang sewenang-wenang terhadap sang istri itu. Ia tidak rela melihat penderitaan Yulia. Ia ingin membahagiakan perempuan itu dan menghapus air matanya.
Namun sayang, tidak ada wadah baginya untuk meramu cinta itu. Sebab ia mempunyai prinsip hidup untuk tidak membiarkan dirinya menjadi orang ketiga dalam suatu hubungan pernikahan.
Tetapi, bagaimanakah kalau orang ketiga yang muncul itu bukan dirinya melainkan seorang janda muda yang cantik, hangat, lincah, dan menarik?
DETAIL SPESIFICATION
TEBAL | 193 Halaman |
PENERBIT | Novelindo Publishing |
COVER | Soft Cover |
Dimension (WHD) | 13x19 cm |
Weight | 0.3 |
Rating & Ulasan dari Bintang Pun Berpendar by Maria A. Sardjono TULIS ULASAN ANDA
Ulasan Pelanggan untuk Produk

Berdasarkan 0 Peringkat dan Ulasan
![]() |
Delighted | 0 | |
![]() |
Melebihi Ekspektasi | 0 | |
![]() |
Puas | 0 | |
![]() |
Di Bawah Rata-rata | 0 | |
![]() |
Tidak Puas | 0 | |
![]() |
Tanpa Rating | 0 |